ASAHAN GEGER – Pedagang Ayam Penyet Tewas Gantung Diri di Kamarnya

Tewas gantung diri

Topmetro.News – Tewas gantung diri. Begitulah warga Jalan Diponegoro Kelurahan Kisaran Barat Kabupaten Asahan yang sontak geger. Pasalnya, Sugiardi (37) yang sehari-hari bekerja membuka warung rujak dan ayam penyet di rumahnya ditemukan tewas tergantung di kamarnya, Rabu (14/7/2021) pagi.

Kematiannya diketahui setelah anak perempuannya memanggil karena ada teman ayahnya yang datang. Karena tak kunjung dapat sahutan anak korban memeriksa ke kamar dan menemukan ayahnya sudah tergantung di kamar.

Hal ini dibenarkan anak laki-laki korban berinisial G (19).

 

Tewas Gantung Diri, Beritanya Langsung Menyebar

Kabar kematian ini langsung menyebar hingga warga sekitar dan pengendara jalan yang kebetulan melintas ramai berkerumum di lokasi kejadian. Anto (40) salah seorang tetangga korban melaporkan kejadian tersebut kepada kepala lingkungan dan selanjutnya Kepala Lingkungan, Safaruddin melaporkan peristiwa itu ke Polsek Kota Kisaran.

“Secara administratif korban bukan warga kita bang. Mereka menyewa rumah ini dan selanjutnya mereka buka warung rujak dan ayam penyet selama setahun ini!” jelas Safarudin kepada wartawan.

Sementara itu, istri korban Suherni (40) mengaku tidak menyangka suaminya akan mengakhiri hidup dengan cara gantung diri. Dikatakannya, sebelum kejadian suaminya sering mengucapkan kata-kata yang aneh.

“Suamiku sering bilang ke aku dan kakaknya kalo dia sudah gak ada jangan nyesal!” tutur Suherni.

Tak lama kemudian, personil kepolisian dipimpin Kasat Reskrim Iptu Marzuki tiba di lokasi kejadian.

“Kita dapat laporan dari Kepling I sekitar pukul 08.45 WIB dan langsung ke lokasi untuk identifikasi dan membawa mayat ke RSUD Abdul Manan Simatupang untuk visum.”

TOPIK SERUPA | Ibu Intip dari Jendela Anaknya Gantung Diri di Ruang Tamu

Seperti diberitakan topmetro.news sebelumnya, seorang suami bernama, Sri Wahyudi (32) warga Desa Sidodadi, Kecamatan Biru-Biru, Kabupaten Deli Serdang, nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri, Selasa (29/6/2021).

Peristiwa itu pertama kalidiketahui ibu kandung yang melihat korban sudah tergantung pada tiang ruangan tamu dengan seutas tali nilon.

Polisi kepada wartawan mengatakan, sebelum gantung diri, korban sempat sarapan barsama istrinya dan ibu kandungnya.

Usai makan, istri pamit kepada suami untuk mengantarkan pesanan online. Anak korban pergi ke rumah ibu kandungnya yang rumahnya bersebelahan.

“Berselang berapa lama, ibu kandung kembali ke rumah Sri Wahyudi untuk mengambil pakaian anak korban. Namun, pintu depan terkunci,” terang polisi.

sumber\foto | mistar
reporter | jeremitaran

Related posts

Leave a Comment